Blog
Seperti Apa Generasi Muda di Era Digital?
Kongkowers mungkin tahu, para remaja usia belasan tahun sekarang itu rentan terhadap berbagai pengaruh produk teknologi di era digital. Padahal generasi muda yang punya karakter dan jiwa kepemimpinan itu jadi modal kuat untuk membangun masa depan bangsa. Seperti apa seharusnya generasi muda di era digital?
Nah daripada bikin komunitas macam-macam yang negatif, lebih baik bergabung di komunitas yang diselenggarakan oleh operator seluler XL Axiata yakni Program “Youth Leadership Camp 2017” di 3 kota yaitu Yogyakarta, Semarang dan Jakarta.
Acara ini diselenggarakan untuk membentuk karakter kepemimpinan pada para pelajar tingkat SMA/SMK yang dipadukan dengan pemanfaatan teknologi digital secara positif.
Katanya sih, program ini melibatkan total 300 pelajar dari total sebanyak 150 sekolah yang mendapatkan undangan dari XL Axiata dan Kemendikbud untuk mengikuti program XL Youth Leadership Camp 2017 ini.
Setiap sekolah yang terpilih wajib mengirimkan 2 orang, yang merupakan pemimpin di organisasi sekolah. Mereka akan mengikuti perkemahan yang akan diselenggarakan di 3 kota, yaitu Yogyakarta, Semarang, dan Jakarta.
Program “Youth Leadership Camp 2017” ini merupakan pengembangan dari program donasi penyediaan akses internet berkecepatan tinggi “1000 Sekolah Broadband” yang telah XL Axiata luncurkan sejak awal tahun 2017 ke berbagai daerah di Tanah Air. Banyak rekomendasi terkait ketersediaan akses internet cepat secara nyata di setiap sekolah penerima untuk mendorong digitalisasi di dunia pendidikan.
Program “XL Youth Leadership Camp” berlangsung selama 2 hari 1 malam, dalam bentuk pelatihan kepemimpinan yang dikemas secara interaktif dan menyenangkan dalam bentuk permainan (games). Materi pelatihan bersifat penguatan kapasitas kepemimpinan dengan fokus pada kemampuan berpikir secara kritis dan kreatif, berkomunikasi yang efektif, digital team work, pemecahan masalah, outdoor team work dan emotional intelligence, serta etika berinternet dan Social Media 101.
kepemimpinan merupakan bekal bagi para peserta untuk hidup di masyarakat nantinya. Melalui program ini juga diharapkan dapat mengatasi kekhawatiran akan pengaruh radikalisme serta intoleransi di kalangan pelajar tingkat SMA/SMK.
Peserta acara diharapkan bisa mempraktekkan dan membiasakan diri dengan bekal yang diterima selama kegiatan berlangsung. Yang pasti, peserta juga sebaiknya mampu membagikan materi selama perkemahan kepada teman-temannya.
Jika Kongkowers ingin mencoba layanan Kongkow Conferencing selama dua minggu secara gratis, silakan masukan data anda di halaman https://www.kongkow.com/quotation.
Jika Kongkowers masih kurang jelas atau perlu informasi tentang conference call sekolah, silakan hubungi kami di nomor (021) 3049-9504 atau email kami di info [at] kongkow [dot] com.
